Preprint / Version 1

PENGGUNAAN BAHASA PENGANTAR OLEH GURU AGAMA KATOLIK DALAM PROSES PEMBELAJARAN DI KELAS IV SD YPPK St. SAMUEL MOKBIRAN DISTRIK KOMBUT KABUPATEN BOVENDIGOEL

##article.authors##

  • Elisabeth Kanyek

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh penemuan fakta di lapangan yaitu masih terdapat guru yang menggunakan bahasa daerah dalam proses pembelajaran, hal ini disebabkan karena siswa belum fasih menggunakan bahasa Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan bagaiman penggunaan bahasa pengantar oleh guru Agama katolik dalam proses belajar di kelas IV SD YPPK St. Samuel Mokbiran distrik kombut kabupaten bovendigoel.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif yang membuat suatu gambaran kompleks, meneliti kata-kata, laporan terinci dari pandangan responden dan melakukan studi pada situasi yang alami. Tujuan penelitian kualitatif adalah untuk menjelaskan suatu fenomena dengan sedalam-dalamnya dengan cara mengumpulkan data yang sedalam-dalamnya pula, yang menunjukan pentingnya kedalaman dan detail suatu data yang diteliti.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah siswa di SD YPPK St. Samuel Mokbiran ini mayoritas berasal dari daerah setempat, sehingga kental sekali berbicara bahasa daerah setempat, apa lagi guru yang mengajar juga merupakan asli daerah yang sama, siswa di kelas IV masih menggunakan bahasa daerah di sekolah, juga mengakui bahwa ia dan teman-temannya, masih cenderung menggunakan bahasa daerah saat di sekolah maupun dalam pembelajaran di kelas. Siswa belum menguasai dengan tepat bahasa Indonesia yang baik dan benar, siswa masih banyak menggunakan dengan bahasa daerah yaitu bahasa Muyu Kawiyet ketika pembelajaran. Siswa mengakui bahwa tidak bisa menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar karena dalam keluarga maupun lingkungan pergaulan jarang menggunakan bahasa Indonesia. Begitupun dalam proses pembelajaran bahasa pengantar yang di gunakan oleh guru agama katolik dalam membuka pembelajaran adalah campuran dari bahasa Indonesia dan bahasa daerah, hal ini merupakan kebiasaan guru agama katolik dalam proses belajar.

Additional Files

Posted

16-01-2023

Categories