Preprint / Version 1

ANALISIS RENDAHNYA MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV DAN V PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DI SD INPRES MOPIO DISTRIK VENAHA KABUPATEN MAPPI

##article.authors##

  • Paskalina Nemep

Abstract

Skripsi ini berjudul Analisis Rendahnya Minat Belajar Siswa Kelas IV dan V Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Katolik Di SD Inpres Mopio Distrik Venaha Kabupaten Mappi. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui penyebab rendahnya minat belajar siswa pada mata pelajaran agama Katolik. 2) mengetahui dampak dari rendahnya minat belajar siswa pada kelas IV dan Kelas V pada pelajaran agama Katolik dan 3) meningkatkan minat belajar siswa kelas IV dan Kelas V pada mata pelajaran agama Katolik. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subyek dari penelitian ini adalah siswa Kelas IV dan V sebanyak 40 orang. Obyek penelitian ini berjumlah 15 orang. Instrument yang digunakan ialah observasi, wawancara dan studi dokumen.
Hasil penelitian didapat bahwa Penyebab rendahnya minat belajar siswa pada mata pelajaran PAK di SD Inpres Mopio Kampung Mopio Distrik Venaha adalah siswa kurang berminat belajar Pak di sekolah dikarenakan minimnya persiapan dan kreativitas guru dalam mengajar dan mengelola perangkat pembelajaran PAK. Selain itu, diperparah dengan tidak adanya guru PAK yang profesional yang mengajar mata pelajaran PAK di sekolah dan kurang disiplinnya guru dalam mengajar di sekolah. Dampak dari rendahnya minat belajar siswa pada pelajaran PAK di SD Inpres Mopio Kampung Mopio Distrik Venaha yakni siswa mendapat nilai mata pelajaran PAK rendah atau tidak sesuai dengan KKM, malas mengerjakan tugas terutama di rumah, yang berkaitan dengan materi PAK dan siswa lebih memprioritaskan bermain dari pada belajar materi PAK. Upaya untuk meningkatkan minat belajar siswa siswa pada mata pelajaran PAK di SD Inpres Mopio Kampung Mopio Distrik Venaha adalah guru harus mempersiapkan bahan ajar dan media yang digunakan lebih baik lagi. Selain itu, orangtua harus menjadi teladan dan figur yang baik bagi siswa dalam hal hidup menggereja agar anak semakin memiliki motivasi dalam upaya mengembangkan iman mereka sendiri dalam kegiatan rohani.
Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan kepada kepala sekolah harus mengupayakan guru bidang studi PAK di sekolah guru PAK. bukan guru kelas. Guru juga dituntut untuk belajar lebih banyak tentang materi PAK dan lebih kreatif dalam menyiapkan bahan ajar, metode yang digunakan dalam mengajar, media dan sarana yang dipakai dalam menyampaikan materi PAK dan memberi tugas yang berkualitas dalam mengembangkan aspek kognitif, afektif dan psikomotorik siswa. Selain itu, orangtau harus lebih mengoptimalkan dukungan dan perhatian serta menjadi teladan bagi siswa.

Additional Files

Posted

17-01-2023

Categories